Selasa, 14 Juni 2016

DAMPAK PERUBAHAN SOSIAL

DAMPAK PERUBAHAN SOSIAL

A.  Dampak Positif

1.     Globalisasi
Merupakan proses integrasinya bangsa-bangsa di dunia kedalam sebuah system global yang melintasi batas-batas suatu Negara.
Dengan globalisasi memungkinkan masuknya faham-faham Barat ke Indonesia, seperti :
a.       Individualisme
Yaitu faham yang mementingkan kepentingan diri sendiri
b.      Materialisme
Yaitu suatu faham yang selalu mengutamakan segala sesuatu berdasarkan materi
c.       Sekulerisme
Yaitu suatu faham yang selalu mencerminkan kehidupan keduniawian.
d.      Hedonisme
Yaitu suatu faham yang melihat bahwa kesenangan atau kenikmatan menjadi tujuan hidup dan tindakan manusia.

Dampak globalisasi
v  Gegar Budaya/cultural shock
v  Kesenjangan budaya/ cultural lag
v  Memperkaya unsure-unsur kebudayaan di Indonesia

Selain proses modernisasi dan globalisasi, ada juga proses yang disebut reformasi, yaitu suatu proses perbaikan atau penataan ulang terhadap factor-faktor rehabilitasi yang terdapat dalam masyarakat. Reformasi lebih menekankan pada usaha-usaha mengembalikan arah dan tujuan yang selama ini lebih banyak diwarnai oleh penyimpangan pada pelaksanaan lembaga-lembaga kemasyarakatan.

2.     Modernisasi
a.      Pengertian
·         Merupakan suatu proses perubahan yang terarah dan terencana dari cara-cara tradisional ke cara-cara baru yang lebih maju, dimana dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.
·         Merupakan suatu bentuk perubahan social yang bersifat terarah/directed dan dadasarkan pada suatu perencanaan social.(Soerjono Soekanto)
·         Modernisasi mencakup transformasi total dari kehidupan bersama yang bersifat tradisional atau pra modern dalam arti teknologi kearah pola-pola ekonomi dan politis (Widjojo Nitisastro)
·         Merupakan usaha untuk hidup sesuai dengan zaman dan konstelasi dunia sekarang (Koentjaraningrat)b.

b.   Syarat-syarat adanya modernisasi, yaitu :
a.       Cara berfikir ilmiah yang berkembang dalam masyarakat
b.      System administrasi yang baik
c.       Adanya system pengumpulan data yang baik dan teratur serta terpusat pada satu lembaga tertentu.
d.      Penciptaan iklim yang favourable dari masyarakat terhadap modernisasi.tingkat organisasi yang tinggi
e.       Sentralisasi wewenang dalam pelaksanaan social planning
f.       Kedisiplinan yang tinggi

Menurut David Mc Cleland,  penyebab terjadinya perubahan social  adalah adanya virus N-Ach, yaitu virus yang menyebabkan seseorang mempunyai hasrat untuk berprestasi.Virus ini didapatkan melalui pengajaran masa kecil (dongeng,cerita,buku bacaan,dll)yang akan menularkan etos kerja dan
menumbuhkan optimisme.jadi, virus ini dipengaruhi oleh lembaga keluarga yaitu child teaching practice oleh orang tua dan pelaku sosialisasi.Ada tiga jenis virus N-Ach, yaitu :
·         Need for achievement /keinginan untuk berprestasi
·         Need for power / keinginan untuk berkuasa
·         Need for affiliation / keinginan untuk bersahabat.
Menurut David Mc Cleland, modernisasi dapat terjadi apabila ada dorongan, antara lain :
a.       Kebajikan individu berupa need for achievement, yaitu kebutuhan untuk memperoleh hasil
b.      Perasaan tanggung jawab terhadap masyarakat
c.       Memiliki modal yang cukup
d.      Memiliki ilmu pengetahuan yang tertinggi.

Gejala Modernisasi : dapat dilihat dalam aspek iptek, social,ekonomi,politik , agama dan kepercayaan.
Menurut David Mc Cleland,  penyebab terjadinya perubahan social  adalah adanya virus N-Ach.



c.   Dampak Negatif Modernisasi
*      Kesenjangan social ekonomi
§  Perbedaan si kaya dan si miskin
§  Muncul budaya konsumerisme dalam masyarakat
§  Semakin tampak bentuk-bentuk materialisme dan individualisme

*      Masalah lingkungan hidup
§  Kerusakan lingkungan dipedesaan, disebabkan oleh :
ü  Mekanisasi pertanian  menghilangkan budaya gotong royong
ü  Penggunaan obat-obatan dengan DDT telah mematikan biota yang lain
ü  Rusaknya ekosistem di hutan karena penebangan liar.
§  Kerusakan dilingkungan perkotaan, disebabkan oleh :
ü  Urbanisasi
ü  Terjadinya degradasi kualitas hidup dikota → meningkatkan tindak criminal, slum, dan gelandangan
ü  Adanya polusi akibat industri
*      Disorganisasi social
Merupakan proses memudarnya / melemahnya norma-norma dan nilai-nilai social dalam masyarakat karena adanya perubahan social dan budaya.
*      Kesenjangan budaya/cultural lag dan disintegrasi social
Ketidakseimbangan hubungan- hubungan social dalam modernisasi dapat menimbulkan kegoncangan atau kegoyahan atau kekacauan dalam hubungan social.
Gejala awal terjadinya disintegrasi adalah :
v  Tidak adanya persamaan pandangan antaranggota masyarakat mengenai tujuan bersama
v  Norma-norma masyarakat tidak lagidapat berfungsi dengan baik sebagai alat pengendalian social
v  Terjadi pertentangan antar norma dalam masyarakat
v  Sanksi kepada anggota yang melanggar norma tidak dilaksanakan secara konskuen
v  Tindakan-tindakan anggota masyarakat tidak lagi sesuai dengan norma yang berlaku
v  Terjadi proses social yang bersifat dissosiatif.





Bentuk disintegrasi social adalah :
a.      Kriminalitas
Kriminalitas cenderung disebabkan oleh ketidakmampuan menyesuaikan diri dengan tuntutan social (maladjustment). Secara umum ada beberapa factor penyebab timbulnya kriminalitas dalam modernisasi dan pembangunan, antara lain :
ü  Factor krisis ekonomi
ü  Factor tekanan mental
ü  Factor dendam
ü  Factor konsumerisme
Dilihat dari pelakunya, kejahatan ada dua jenis, yaitu :
·         Kejahatan kerah putih (White Collar Crime)
·         Kejahatan kerah biru(Blue Collar Crime)

b.      Kenakalan remaja/juvenile delinquency
c.       Prostitusi
d.      Aksi protes/demonstrasi
e.       Pergolakan daerah
Karena adanya primorialisme yang berkembang menjadi sentiment kedaerahan yang tidak diimbangi oleh nasionalisme.


3.     Demokratisasi
Merupakan upaya melakukan sesuatu atau memutuskan sesuatu secara demokratis.
Demokrasi adalah gagasan atau pandangan hidup yang mengutamakan perlakuan yang sama bagi orang lain.

B.  Dampak Negatif

1.      Westernisasi
Merupakan suatu proses peniruan oleh suatu masyarakat atau negara terhadap kebudayaan dari negara-negara Barat yang dianggap lebih baik daripada budaya sendiri.
2.      Sekularisasi
Adalah suatu proses pembedaan antara nilai-nilai keagamaan dengan nilai-nilai kepentingan duniawi/material. Atau faham yang menganggap bahwa hidup ini adalah semata-mata untuk kepentingan dunia.
3.      Konsumerisme
Suatu faham atau gaya hidup yang menganggap barang – barang mewah sebagai ukuran kebahagiaan, kesenengan dan lain-lain.
4.      Hedonisme
Suatu faham yang melihat bahwa kesenangan atau kenikmatan menjadi tujuan hidup dan tindakan manusia.

C.  Tantangan Global Terhadap Eksistensi Jatidiri Bangsa Indonesia


  1. Melemahnya penghayatan terhadap jatidiri bangsa Indonesia
  2. Pengaruh unsure budaya lain dalam pemakaian bahasa Indonesia
  3. Berkurangnya legitimasi agama
  4. Dekadensi moral dan kekacauan manusia
  5. Perubahan pola perilaku dalam pergaulan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar