LATIHAN SOAL ASSASMENT AKHIR SEMESTER MAPEL SOSIOLOGI FASE F
Jawablah soal atau pertanyaan berikut dengan memilih salah satu jawaban
A, B, C. D, atau E yang dianggap paling benar.
1. Pelaksanaan
program pembangunan yang kurang merata seringkali menimbulkan ketimpangan antar
wilayah. Hal ini dapat diminimalisir apabila dilakukan suatu proses yang
melibatkan partisipasi masyarakat di masing-masing wilayah melalui kegiatan … .
A. pendidikan
pada masyarakat
B. perubahan
masyarakat daerah
C. pemberdayaan
masyarakat local
D. pengorganisasian
masyarakat local
E. pengembangan
anggota masyarakat
2. Pak
Brandon melakukan kegiatan bimbingan konseling gratis terhadap anak-anak remaja
yang diidentifikasi berperilaku menyimpang. Dalam kegiatan trsebut, Pak Brandon
mncoba untuk meengajak mereka untuk menuliskan beberapa hal yang tidak
disenangi dan mengungkapkan perasaan, tanggapan dan harapannya. berdasarkan
prinsip pemberdayaan, Pak Brandon telah melakukan … .
A. pengorganisasian
B. penyadaran
C. pendidikan
D. pelatihan
E. penguatan
3. Program
pemberdayaan yang dilaksanakan oleh lembaga diklat (pendidikan dan
pelatihan) bekerjasama dengan lembaga
kursus dan disperindag (dinas perindustrian dan perdagangan) untuk penyaluran
tenaga kerja, menunjukkan penerapan prinsip pemberdayaan berupa … .
A. pendidikan
dan pelatihan
B. pengembangan
kekuatan
C. pengembangan
dinamika
D. pengorganisasian
E. penyadaran
4. Pemberdyaan
masyarakat yang dilaksanakan dengan cara mengubah pola pikir, menambah wawasan
pengetahuan, serta mengembangkan kemampuan dan bakat yang dimiliki masyarakat
memiliki tujuan untuk … .
A. mengurangi
kesnjangan
B. menghilangkan
kemiskinan
C. peningkatan
kualitas SDM
D. melaksanakan
perbaikan
E. meminimalisir
ketrbelakangan
5.
Bacalah kutipan berikut ini !
Sungai di Indonesia yang kondisinya tercemar
dan kritis mencapai 82 persen dari 550 sungai yang tersebar di seluruh
Indonesia. Tingginya tingkat pencemaran membuat airnya tidak layak untuk
dikonsumsi. Dari sekian
ratus sungai di Indonesia, yang baru dipantau secara intensif dan bisa
dilaporkan setiap tahun hanya 82 sungai. Sampai dengan Desember 2018, dari 82
sungai yang dipantau itu, 50 sungai kondisinya tetap dan relatif stabil, 18
sungai membaik serta 14 sungai makin memburuk.
Disisi lain, telah disampaikan pentingnya keberlanjutan air dan upaya untuk
mengurangi dampak lingkungan dari sektor produksi yang memerlukan air sebagai
bahan baku, sehingga dibutuhkan kerja sama dari semua pihak untuk memastikan ketersediaan dan keberlanjutan air
tawar karena air memiliki peran penting bagi kehidupan. (Disadur dari Republika.Co.Id, Jakarta, Sabtu 23 Mar 2019)
Berdasarkan bacaan diatas, untuk penyelesaian masalah
perlu dilaksanakan pemberdayaan yang menerapkan prinsip … .
A.
pendidikan dan pelatihan untuk kemandirian
B.
pengorganisasian dengan tujuan perbaikan tindakan
C.
pengembangan kekuatan untuk perbaikan lingkungan
D.
penyadaran dengan tujuan untuk perbaikan pendapatan
E.
penyadaran dengan tujuan untuk perbaikan lingkungan
6.
Modernisasi dan globalisasi telah memperkenalkan produk batik Pekalongan
ke dunia internasional. Oleh karena itu, pemerintah berusaha membantu
pengembangan usaha industri batik dengan membuat kebijakan-kebijakan dan
bantuan modal usaha yang disalurkan melalui koperasi batik yang sudah ada. Hal
ini menunjukkan adanya … .
A.
empowering dengan memperkuat potensi/daya yang dimiliki masyarakat
B.
protecting, sebagai cara melindungi para pengrajin batik dari
persainagan global
C.
enabling, menciptakan suasana dan iklim yang mendukung untuk
perkembangan batik
D.
incoming, sebagai upaya peningkatan pendapatan para pengrajin dan
pengusaha batik
E.
institutioning, menggunakan lembaga yang mampu melembagakan kebutuhan
masyarakat
7. Setelah pandemi
covid 19 dunia usaha dan perindustrian, banyak pengusaha yang mengalami
gulungtikar/bangkrut, sehingga menimbulkan banyak pengangguran. Untuk
mengurangi masalah social yang terkait dengan hal tersebut, maka pemerintah
mengucurkan beberapa program bantuan melalui dana social dengan jenis, besaran
nominal dan kriteria sasaran yang berbeda-beda. Hal ini menunjukkan adanya
usaha pemberdayaan yang dilakukan oleh pemerintah dengan menggunakan pendekatan
… .
A. penguatan
B. kesejahteraan
C. pembangunan
D. pemberdayaan
E. pendampingan
8. Terjadinya ketidakberdayaan di
masyarakat di era global yang serba digital dan modern, seringkali disebabkan
oleh faktor … .
A. ideologi
dan keyakinan
B. kesukuan
dan kepercayaan
C. powerless
dan ketimpangan
D. klasifikasi
dan diferensiasi sosial
E. adanya
keanekaragaman suku dan budaya
9. Untuk melaksanakan program pembangunan
pedesaan, seringkali lebih diprioritaskan melalui pembangunan padat karya
dengan memperluas kesempatan kerja dan sekaligus intensifikasi tenaga kerja
sebagai bentuk kemandirian dan partisipasi masyarakat, baik dalam pengambilan
keputusan maupun dalam proses pelaksanaan pembangunan secara koordinatif dan
multi sector. Hal ini menunjukkan adanya strategis pembangunan pedesaan melalui
… .
A. pembangunan
masyarakat secara terpadu
B. pembangunan
pertanian masyarakat
C. industrialisasi
masyarakat pedesaan
D. pusat
pertumbuhan ekonomi
E. pembangunan
gotong royong
10. Untuk
menjaga eksistensi
pengrajin gerabah dan melestarikan produk kearifan local dari pengaruh
modernisasi dan globalisasi, maka para pengrajin gerabah diajak dan
difasilitasi untuk memanfaatkan kemajuan tehnologi digital dalam mengembangkan
dan membuat inovasi produk yang kreatifit dan menarik, sekaligus dalam
pemasarannya. Hal ini menunjukkan adanya strategi pemberdayaan berupa … .
A. memperkuat
daya
B. perlindungan
C. pembangunan
D. pengorganisasian
E. menciptakan
iklim
11. Pengaruh
globalisasi dibidang
budaya, ditandai dengan masuknya budaya popular yang sangat digandrungi oleh
para generasi muda dan anak-anak sehingga akan mengancam kelestarian dan
lunturnya budaya bangsa. Oleh karena itu diperlukan upaya … .
A. mengajarkan
budaya local kepada generasi penerus bangsa
B. mengadopsi
budaya asing yang dianggap lebih maju dan modern
C. mengimpor
tehnologi yang bisa menghadang masuknya budaya luar
D. mempelajarai
bahasa dan budaya asing yang sesuai dengan kebutuhan
E. menghilangkan
tayangan budaya asing dari media cetak/elektronik
12. Berikut
ini merupakan tujuan pemberdayaan komunitas local, kecuali … .
A. menciptakan
kehidupan masyarakat yang sejahtera dan mandiri dalam pemenuhan kebutuhan
B. menciptakan
masyarakat yang sadar lingkungan, sadar hukum dan sadar akan hak dan kewajiban
C. menjadi
upaya penanggulangan kemiskinan dan mengurangi ketimpangan sosial
D. meningkatkan
perekonomian masyarakat dan mengangkat harkat martabat nya
E. mencegah
masuknya budaya asing dan pengaruh dari arus globalisasi
13. Perhatikan
gambar berikut ini!
Berdasarkan gambar diatas, maka pemberdayaan dapat dilakukan melalui … .
A. peningkatan
kualitas dan kuantitas pendidikan
B. pembekalan
ketrampilan secara berkelanjutan
C. pendidikan
dan pelatihan secra berkala
D. menyelenggaran
kompetisi bidang music
E. pembentukan
komunitas seniman musik
14. Program
pemberdayaan yang belum tentu bisa diikuti oleh setiap anggota masyarakat dalam
pelaksanaannya akan ada tim fasilitaor sebagai pendamping kegiatan. Maka dari
itu, tim fasilitator akan menentukan kelompok sasaran terlebih dahulu dalam
perencanaan pelaaksanaan program. Hal ini bertujuan … .
A. memfokuskan
pelaksanaan program pemberdayaan
B. menentukan
output dari program pemberdayaan
C. memudahkan
program untuk diterima masyarakat
D. mengakomodasi
kepentingan masyarakat
E. membuat
portofolio pelaksanaan program
15. Indonesia
Berkebun merupakan salah satu komunitas yang mengajak anggotanya berkebun di
lahan perkotaan. Para anggota secara sukarela secara bersama-sama menanam dan
merawat tanaman hingga saatnya panen. Keberhasilan program ini mendorong banyak
komunitas diberbagai daerah untuk ikut berkebun. Secara tidak langsung,
komunitas Indonesia Berkebun mencoba mengajarkan bentuk kearifan local kepada
masyarakat kota, yaitu … .
A. menumbuhkan
pola hidup sehat dalam masyarakat
B. menumbuhkan
kepedulian dan sarana sosialisasi
C. meluangkan
waktu untuk berkumpul bersama - sama
D. peduli
untuk merawat dan melestarikan lingkungan
E. pemberdayaan
masyarakat kota di bidang ekonomi
16. Sejak
diterbitkan peraturan menteri tentang perlindungan asisten rumah tangga, telah
mengubah paradigma masyarakat terhadap posisi pembantu rumah tangga. Hal
ini menjadi salah satu usaha pemerintah
untuk menghapus ketimpangan social yang mengedepankan nilai … .
A. keadilan
dan kemanusiaan
B. persatuan
dan kesejahteraan
C. kesetaraan
dan kemanusiaan
D. kemanusian
dan kemakmuran
E. gotong
royong dan persatuan
17. Pada
masyarakat Jawa dikenal istilah bancaan sebagai ritual dalam tahap perkembangan
kehidupan seorang anak. Masyarakat yang masih mengikuti tradisi ini akan
mengadakan bancaan untuk anaknya hamper setiap weton (hari lahir) yang
diperingati 35 hari sekali. Dalam prosesi bancaan, akan disajikan nasi tumpeng
dan gudangan dengan aneka lauk pauknya untuk dibagi dan dimakan bersama-sama dirumah
penyelenggara. Sebelum dibagi dan dibacakan doa, setelah anak berkumpul
biasanya yang punya hajat akan menyampaikan maksud dan tujuannya serta beberapa
pesan atau amanat untuk anak-anak terkait dengan perilaku dan tindakan dalam
pergaulan sehari-hari. Bancaan dianggap sebagai kearifan local masyarakat Jawa,
karena mengajarkan nilai-nilai … .
A.
pendidikan,
ekonomi, sosial dan budaya
B.
materialisme,
kapitalisme dan konsumerisme
C.
kerukunan,
kebersamaan, kemanusiaan dan keadilan
D.
religi,
kerukunan, kebersamaan, dan kesederhanaan
E.
kesederhanaan,
keadilan, dan kebersamaan, kesopanan
18. Ditengah-tengah
arus modernisasi dan kemajuan tehnologi dibidang kedokteran semakin banyak
penyakit yang dikenal oleh masyarakat dan susah disembuhkan. Dengan berbagai
alasan, sebagian masyarakat berusaha mendapatkan kesembuhan melalui terapi
herbal sebagai pengobatan alternative. Dimana terapi herbal ini dilakukan
dengan memanfaatkan tanaman yang ada dilingkungan alam sebagai ramuan obat
/jamu. Hal ini menunjukkan bahwa … .
A. jamu
herbal sebagai bentuk kearifan local yang mampu menyelesaikan masalah
ditengah-tengah arus globalisasi
B. jamu
herbal menjadi alternative pengobatan bagi masyarakat yang tidak mampu berobat
ke dokter
C. pengobatan
medis yang semakin mahal tidak dapat dijangkau oleh masyarakat kelas menengah
kebawah
D. pengetahuan
masyarakat tentang obat lebih baik daripada pengetahuan dibidang medis
kedokteran
E. jamu
herbal sebagai kearifan local yang mampu menyaingi/mengalahkan produk obat-obat
kimiawi
19. Semakin
banyaknya pekerja informal dapat menghambat mobilitas sosial di Indonesia, dan
semakin banyak orang terjebak dalam kemiskinan. Tidak adanya intervensi dalam
hal pendidikan, kesempatan kerja, dan upah yang layak, maka kalangan pekerja
informal juga luput dari perlindungan negara. Mereka juga berisiko jatuh dalam
jerat pinjman daring / pinjol karena terdesak kebutuhan untuk bertahan hidup.
Kekhawatiran ini muncul karena kelompok kelas menengah rentan tidak memiliki
kesempatan untuk meningkatkan taraf hidupnya, salah satunya melalui akses
pendidikan yang lebih baik. Akibatnya, anak-anak mereka berpotensi besar
mewarisi kondisi ekonomi orang tuanya, bahkan berisiko turun kelas menjadi
bagian dari kelompok miskin.
Untuk
mengatasi hal demikian maka usaha yang dilakukan adalah … .
A. perubahan
budaya yang dari tradisional menjadi modern
B. menciptakan
lapangan pekerjaan seluas-luasnya disektor formal
C. peningkatan
kualitas SDM yang mampu menyesuaikan dengan kultur local
D. membuat
regulasi yang berpihak pada kelompok kelas bawah & pimpinan
E. kerjasama
pemerintah dan swasta yang melibatkan kelompok rentan agar lebih produksi
20. Di
daerah pedesaan sering ditemui masyarakat membangun rumah dengan cara
gotong-royong an saling membantu antar tetangga. Kegiatan/ aktivitas gotong royong yang di
ilakukan oleh masyarakat desa merupakan kearifan lokal dalam bentuk … .
A. nilai
lokal
B. solidaritas
lokal
C. kepercayaan
lokal
D. sumber
daya lokal
E. pengetahuan
lokal
21. Keberadaan
sungai menjadi salah satu sumber penghidupan warga di sekitarnya. Warga
masyarakat dapat menangkap ikan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, akan tetapi
sekarang ini banyak warga beralih menggunakan racun/pestisida daripada
menggunakan jaring. Tindakan tersebut
mengakibatkan rusaknya habitat alam dan kelestarian sungai fenomena ini
menunjukkan lunturnya salah satu wujud kearifan lokal yaitu … .
A. pandangan
hidup masyarakat
B. sumber
daya alam di masyarakat
C. keterampilan
hidup masyarakat
D. kemampuan
beradaptasi masyarakat
E. nilai-nilai
yang disepakati masyarakat
22. Salah
satu contoh penerapan Corporate Social Responsibility (CSR) yang diterapkan
oleh perusahaan rokok adalah … .
A. pemerintah
menetapkan pajak pendapatan usaha bagi perusahaan sebagai upaya pemerataan
kesejahteraan masyarakat
B. LSM
melakukan sosialisasi pemanfaatan limbah plastik kepada beberapa ibu rumah
tangga dan karang taruna
C. untuk
menghargai kerja keras para buruh,
setiap tanggal 1 Mei ditetapkan sebagai hari libur nasional
D. memberikan
beasiswa prestasi dengan mengadakan pertandingan cabang olahraga tertentu
E. sebelum
membuang limbah, perusahaann diwajibkan melakukan pengelolaan limbah terpadu
23. Perhatikan indikator berikut
1.
Perencanaan kegiatan atau
program
2.
Penilaian dan pengambilan
keputusan
3.
Sosialisasi pelaksanaan
pemberdayaan
4.
Pengamatan dalam
pengumpulan data dan fakta
5.
Pengukuran kegiatan
melalui pedoman-pedoman tertentu
Yang
menunjukkan unsur-unsur dalam evaluasi pemberdayaan dapat ditemukan pada nomor
… .
A.
1, 2 dan 3
B.
1, 3 dan 4
C.
1, 4 dan 5
D.
2, 3 dan 5
E.
2, 4 dan 5
24. Nilai-nilai
sosial yang terkandung dalam budaya rembug desa pada masyarakat pedesaan
sehingga bisa menjadi niai-nilai luhur bangsa Indonesia antara lain … .
A. kerjasama,
musyawarah untuk mufakat, kebersamaan dan toleransi
B. kearifan,
keadilan, kebijakan, teposaliro dan tenggang rasa
C. mampu
mengarahkan dan mengendalikan dirinya sendiri
D. bertanggung
jawab atas perkataan dan tindakannya
E. kegotongroyongan,
saling membantu, dan berbagi
25. Sikap
yang perlu dikembangkan untuk mendukung eksistensi /keberadaan dan pelestarian
kearifan lokal adalah … .
A. materialisme
B. globalisasi
C. kerusuhan
/konflik
D. primordialisme
E. nasionalisme
26. Pemberdayaan
komunitas dalam program pembangunan bertujuan agar pembangunan dapat menyasar
pada komunitas local masyarakat. Untuk dapat mengakomodasi kebutuhan local
masyarakat, pemerintah seharusnya ….
A. melaksanakan
pemberdayaan terlebih dahulu kemudian megapresiasi masukann masyarakat
B. melakukan
pendekatan terhadap para pemimpin wilayah menjadi prioritas utama kegiatan
C. memberi
kesempatan untuk mengajukan kebutuhan-kebutuhan kepada pemerintah
D. menetapkan
regulasi yang nantinya harus dipatuhi oleh komunitas dan anggotanya
E. membangun
sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat
27. Globalisasi
mendorong pemerintah melakukan pemberdayaan komunitas local masyarakat, salah
satunya komunitas adat terpencil. Komunitas ini masih dapat ditemukan di
beberapa daerah yang sedikit terjamah pembangunan. Pemerintah melakukan
pemberdayaan komunitas ini dengan tujuan mencegah ….
A. masuknya
budaya global yang bersifat negative dalam komunitas adat
B. terjadinya
ketimpangan soaial budaya komunitas adat akibat globalisasi
C. timbulnya
gerakan-gerakan separatism dari dalam masyarakat
D. terjadinya
perang dan konflik dalam masyarakat
E. hilangnya
kebudayaan local komunitas adat
28. Masyarakat
Melayu Pesisir dan masyarakat Batak meskipun sama-sama menghuni satu pulau,
mereka memiliki kearifan local berbeda. Factor penyebab terjadinya perbedaan
kearifan local tersebut adalah ….
A. perbedaan
struktur masyarakat setiap daerah
B. ketidaksamaan
keadaan geografis dan social setiap daerah
C. sedikit
banyaknya komunitas masyarakat di daerah tersebut
D. perbedaan
pola interaksi yang terbentuk antar anggota masyarakat
E. penerapan
kebijakan pemerintah dalam membentuk karakter tiap daerah
29. Kearifan
local pada dasarnya dapat ditemui di setiap kelompok masyarakat. Kearifan local
berfungsi sebagai pedoman masyarakat untuk bertindak dalam menghadapi masalah
yang dihadapinya. Terbentuknya kearifan local yang dimiliki setiap masyarakat
dilatarbelakangi oleh ….
A. peninggalan
teknologi dari masa penjajahan
B. proses
modernisasi yang terjadi pada masa revolusi industri
C. masuknya
pedagang islam yang membawa pengetahuan modern
D. kebijakan
raja-raja zaman dahulu yang yang mengakar kuat dalam masyarakat
E. proses
adaptasi masyarakat zaman dahulu yang diwariskan secara turun temurun
30. Meningkatnya
pengaruh globalisasi menuntut pemerintah gencar melakukan pemberdayaan komunitas. Unsur penting dalam
pemberdayaan komunitas adalah ….
A. keterlibatan
masyarakat secara aktif dalam proses pemberdayaan
B. keterlibatan
para pemangku jabatan dalam melaksanakan program
C. kecepatan
program pemberdayaan yang diluncurkan pemerintah
D. proses
pengendalian masyarakat agar sesuai harapan pemerintah
E. banyaknya
program pemberdayaan yang akan dilaksanakan
31. Dalam
kegiatan pemberdayaan komunitas local, sangat dibutuhkan adanya keterlibatan
dari berbagai pihak, baik sebagai peserta, inisiator, sponsor maupun evaluator.
Oleh karena itu, kegiatan pemberdayaan akan mudah dilaksanakan dan berhasil
secara efektif apabila diinisiatori oleh … .
A. pemerintah
resmi
B. perusahaan
swasta
C. masyarakat
itu sendiri
D. kelompok
mahasiswa
E. pegiat peduli lingkungan
32. System
pertanian yang menggunakan subak merupakan salah satu kearifan local dalam
bidang pertanian. System subak digunakan banyak petani di daerah lereng
pegunungan. Keadaan ini menunjukan bahwa system subak berfungsi untuk ….
A. meningkatkan
kualitas hasil pertanian
B. meningkatkan
efisiensi penggunaan pupuk
C. memperindah
tampilan sawah di pegunungan
D. memudahkan
petani memanen hasil pertanian
E. mengatasi
kemiringan lahan di lereng pegunungan
33. Masyarakat
Papua memiliki tradisi khas dalam melakukan pemungutan suara pemilu, yaitu
menggunakan system noken, penerapan system ini dilakukan tanpa bilik suara.
Masyarakat sebelumnya melakukan kesepakatan dengan pemimpin adat untuk
menentukan tokoh yang akan dipilih. Keesokan harinya masyarakat dating di TPS
memasukkan suara ke dalam tas (noken) yang sudah ditandai nama calon. System
noken menjadi system yang sah dalam pemilu yang diputuskan Mahkamah Konstitusi
tahun 2009. Proses ini menunjukan masyarakat Papua memiliki kearifan local
dalam bentuk ….
A. pengambilan
keputusan
B. keterampilan
local
C. sumber
daya local
D. solidaritas
local
E. nilai
local
34. Pernyataan
yang tepat terkait realitas kearifan local dalam masyarakat adalah ….
A. kearifan
local tidak terbatas pada teritorial daerah
B. kearifan
local menunjuk pada ciri khas suatu daerah
C. kearifan
local bersifat kaku dan sering berubah-ubah
D. masyarakat
tidak terikat dengan kearifan local daerahnya
E. masyarakat
dapat mengubah kearifan local sesuka hatinya
35. Program
pembangunan yang baik merupakan program pembangunan yang berasal dari bawah
atau grass root yaitu masyarakat.
Program pembangunan dari bawah mengindikasikan bahwa... .
A. masyarakat
menjadi objek pembangunan yang diluncurkan pemerintah
B. masyarakat
memiliki pengetahuan yang cukup dalam mengatasi masalah yang dihadapi
C. masyarakat
belum memiliki kemampuan meningkatkan kesejahteraan secara mandiri
D. masyarakat
dapat memetakan segala kebutuhannya sehingga program pembangunan tepat guna
E. pemerintah
pusat menyerahkan semua masalah yang berkaitan dengan program pembangunan
kepada pemerintah daerah
36. Indonesia
merupakan negara kepulauan yang memiliki beraneka ragam suku. Keadaan ini
menunjukkan bahwa program pembangunan yang disusun harus....
A. memberikan
manfaat bagi pemerintah
B. dapat
diterima masyarakat sebagai objek pembangunan
C. dibuat
dengan perencanaan matang oleh pemerintah pusat
D. memiliki
efisiensi tinggi terhadap kelangsungan program pembangunan
E. sesuai
dengan kebutuhan dan budaya yang berkembang dalam masyarakat
37. Pemerintah
daerah selalu berupaya melestarikan kearifan lokal di daerahnya. Upaya
pemerintah daerah tersebut mengindikasikan bahwa … .
A. bentuk-bentuk
kearifan lokal semakin digemari masyarakat
B. kearifan
lokal di Indonesia masih perlu dieksplorasi kembali
C. pemerintah
mencoba mengembangkan inovasi dari kearifan lokal
D. pemerintah
memiliki hak akses dalam mengembangkan kearifan lokal
E. pemerintah
mencoba mengenalkan kembali kearifan lokal kepada generasi muda
38. Dalam
pelaksanaan pemberdayaan suku Bajo, komunitas lokal meminta bantuan pihak
pemerintah. Pihak pemerintah pun ikut mendukung pemberdayaan dengan membantu
pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat. Realitas ini mengindikasikan bahwa … .
A. pelaksanaan
program pemberdayaan tidak dapat dilakukan siapa saja
B. pemerintah
tidak bergerak cepat dalam melakukan pemberdayaan
C. pelaksanaan
pemberdayaan suku laut memasuki tahap terminasi
D. proses
pemberdayaan dapat dilakukan secara berkolaborasi
E. inisiator
program pemberdayaan suku Bajo adalah pemerintah
39. Program-program
pemberdayaan komunitas tidak selalu datang dari inisiator. Pihak yang menjadi
objek pemberdayaan dapat mengajukan usulan program yang mereka minati. Pernyataan diatas menunjukkan prinsip .. . .
A. kesetaraan
B. partisipatif
C. berkelanjutan
D. keswadayaan
E. kemandirian
40. Setelah
mendapat bantuan dana dari pemerintah, kelompok kegiatan usaha pemberdayaan
perlu melakukan pemantauan dan evaluasi kerja secara berkala. Kegiatan evaluasi tersebut dapat dilakukan
oleh aparat atau fasilitator dari pemerintah. Fasilitator tersebut selanjutnya
diminta memaparkan hasil evaluasi yang diperoleh kepada departemen terkait
untuk ditindaklanjuti. Salah satu
manfaat evaluasi pemberdayaan bagi aparat atau fasilitator pada ilustrasi di
atas adalah … .
A. meningkatkan
kinerja anggota komunitas
B. memperoleh
pengalaman dalam bidang riset ilmiah
C. mengembangkan
sikap peduli sosial
D. memberi
masukan dalam pengambilan kebijakan
E. meningkatkan
pendapatan anggota komunitas
41. Untuk
melakukan kegiatan evaluasi pemberdayaan LSM dapat bekerjasama dengan
perusahaan ataupun lembaga pemerintah. LSM melakukan survey, diskusi kelompok
terarah dan wawancara kepada anggota komunitas yang terlibat dalam kegiatan
pemberdayaan. Hasil yang telah diperoleh dilaporkan kepada pemerintah dan
perusahaan mitra yang bekerjasama dengan LSM tersebut. Peran LSM atau NGO dalam
kegiatan evaluasi pemberdayaan di atas adalah … .
A. melaksanakan
rancangan program pemberdayaan pemerintah
B. menggerakkan
aksi evaluasi pemberdayaan komunitas secara mandiri dan sukarela
C. merealisasikan
pemberdayaan berdasarkan APBD yang telah disahkan
D. meningkatkan
pemasukan dan keuntungan organisasi swadaya masyarakat
E. menggantikan
peran pemerintah dalam mengatasi ketimpangan sosial yang terjadi
42. Perhatikan
indikator berikut !
1. Menelaah
ketercapaian target program pemberdayaan
2. Meningkatkan
pendapatan masyarakat sekitar
3. Sebagai
sarana dan media pelaporan pelaksanaan pemberdayaan
4. Menyusun
kegiatan pemberdayaan yang akan dilaksanakan
5. Sebagai
media pengembangan pelaksanaan pemberdayaan
Tujuan
kegiatan evaluasi pemberdayaan dapat ditemukan pada nomor … .
A. 1,
2 dan 3
B. 1,
2 dan 4
C. 1,
3 dan 5
D. 2,
4 dan 5
E. 3,
4 dan 5
43. Pernyataan
yang benar mengenai pengertian komunitas local adalah
A. sekelompok
orang yang hidup pada lokasi yang sama dan membentuk kelompok atau grup yang
diikat oleh kesamaan kepentingan atau common interest dan wilayah
B. kesatuan
terkecil dari masyarakat yang melakukan interaksi secara intensif diantara
anggotanya dibandingkan dengan orang-orang di luar batas wilayah
C. proses
cara perbuatan membuat berdaya yaitu kemampuan untuk melakukan sesuatu atau
kemampuan bertindak yang berupa akal ikhtiar atau upaya
D. hubungan
sosial terkait dengan kesamaan tujuan adalah pemenuhan kebutuhan utama individu
dan anggota pembentuk kelompok masyarakat
E. kehidupan
bersama yang memiliki kebutuhan, kepentingan, nasib dan perasaan sama dalam
menjalankan kehidupan bersama
44. Salah
satu hal yang perlu dilakukan sebelum merancang dan melaksanakan program
pemberdayaan masyarakat adalah … .
A. mengenal
masyarakat yang bersangkutan lebih dalam lagi
B. kecukupan
modal dan tenaga berat berada dalam satu wilayah
C. melakukan
investigasi terhadap factor penyebab permasalahan sosial
D. harus
sejalan dengan kebijakan pemerintah atau penguasa yang ada
E. melaksanakan
pemantauan dan penilaian terhadap kehidupan masyarakat
45. Untuk
mengukur keberhasilan dari pelaksanaan program pemberdayaan, maka selama
pelaksanaan diperlukan adanya kegiatan … .
A. pengenalan
kelompok masyarakat yang menjadi objek / sasaran
B. monitoring
dan evaluasi yang melibatkan partisipasi masyarakat
C. pembuatan
kebijakan pemerintah yang melindungi masyarakat
D. pemberian
modal dan tenaga ahli yang mendukung program
E. investigasi terhadap factor penyebab
permasalahan sosial
46. Menurut
Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira fenomena
jerat kemiskinan berpotensi terus berlanjut dan bahkan menjadi warisan lintas
generasi di Indonesia. Ketidakpastian ekonomi dalam negeri tidak hanya
meningkatkan jumlah kelas menengah rentan, tetapi juga berisiko membuat mereka
jatuh ke dalam jurang kemiskinan, tanpa ada kepastian untuk bisa keluar dari
situasi tersebut. Sementara itu, kelompok yang sudah berada di garis kemiskinan
semakin terpuruk dengan semakin minimnya peluang untuk meningkatkan
kesejahteraan mereka. Tekanan ekonomi masih berlanjut pada 2025, ditandai
dengan semakin tingginya biaya hidup dan sempitnya kesempatan kerja. Kalaupun
ada pekerjaan, baik di sektor formal maupun informal, pendapatan tidak mengalami
kenaikan yang signifikan. Sehingga fenomena pekerja informal yang mencari
penghidupan di jalanan akan semakin banyak terlihat.
Berdasarkan
bacaan diatas maka pemberdayaan bisa dilkukan melalui ….
A. memberikan
pelatihan ketrampilan yang sesuai dengan minat & kompetensi kelompok
B. membekali
ketrampilan modern kepada kelompok yang rentan dengan kemiskinan
C. mendirikan
posko untuk menampung bantuan dari berbagai wilayah
D. pemberian
dana bantuan sosial kepada setiap anggota kelompok
E. menciptakan
kepedulian sesama untuk bisa saling membantu
47. Masyarakat
sebagai actor dalam pemberdayaan memiliki peran untuk mengoptimalkan pelaksnaan
program pemberdayaan. Peran tersebut
diwujudkan melalui ….
A. mendata
dan melayani kebutuhan anggota
B. menjalankan
pemantauan dan penilaian
C. penyusunan
dan penetapan kebijakan
D. menyiapkan
fasilitas dan pendanaan
E. partisipasi
aktif dalam setiap kegiatan
48. Actor
dalam program pemberdayaan yang berperan untuk menetapkan kebijakan, merumuskan
pelaksanaan dan melakukan monitoring evaluasi adalah … .
A. lembaga
swadaya
B. pihak
swasta
C. pemerintah
D. masyarakat
E. perusahaan
49. Potensi
kearifan local didalam mitos masyarakat yang menganggap adanya roh penunggu di
pohon-pohon besar dan melarang untuk ditebang memiliki manfaat untuk… .
A. menjaga
keseimbangan alam agar tidak terjadi eksploitasi alam
B. memberikan
kelangsungan usaha dari masyarakat setempat
C. memenuhi
keberlanjutan hidup dari pengambil kepentingan
D. memelihara
lingkungan sosial budaya yang telah rusak
E. menciptakan
situasi dan kondisi yang nyaman
50. Dalam
menyusun perencanaan program pemberdayaan, harus melibatkan inisiator sebagai
penggagas dan masyarakat sebagai kelompok sasaran kegiatan. Hal ini dimaksudkan
untuk … .
A. pelibatan
dan berpartisipasi aktif di kegiatan karena memiliki kesadaran penuh untuk
keberhasilannya
B. mempertemukan
keinginan dan harapan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam program
pemberdayaan
C. menampung
ide dan pikiran dari inisiator untuk disampaikan kepada masyarakat dalam
program pemberdayaan
D. membuat
kesepakatan bersama terhadap rencana program agar bisa diterima dan
dilaksanakan dengan penuh tanggungjawab
E. mengkomunikasikan
hasil kesepakatan tentang rencana kegiatan yang menjadi program unggulan dalam
kegiatan pemberdayaan